Bajigur vs Bandrek, Manfaat dan Perbedaan Minuman Penghangat Tubuh Khas Sunda

NGLENCER - Ketika udara dingin mulai menyelimuti wilayah Priangan, khususnya saat malam hari di kawasan pegunungan Jawa Barat, ada dua pahlawan minuman yang selalu siap sedia menawarkan kehangatan sejati: Bajigur vs Bandrek. Kedua minuman ini adalah minuman tradisional legendaris dari Sunda yang telah menjadi ikon kuliner Bandung dan sekitarnya.

Meskipun sering disajikan berdampingan dan sama-sama ampuh menghangatkan tubuh, keduanya memiliki karakter, bahan dasar, dan sensasi rasa yang secara fundamental berbeda. Bagi penikmat kuliner, membedakan Bajigur dan Bandrek adalah kunci untuk memilih penghangat yang paling sesuai dengan selera dan kebutuhan tubuh.

Pertanyaan utamanya selalu sama: manakah yang lebih unggul? Apakah Bajigur dengan sentuhan manis gurihnya, atau Bandrek dengan tendangan pedasnya yang tajam? Perbedaan mendasar ini terletak pada fondasi bahan baku yang menciptakan kontras rasa yang jelas dan manfaat kesehatan yang spesifik.

 

Mengupas Tuntas Perbedaan Fondasi Rasa

Meskipun sama-sama menggunakan gula aren dan jahe sebagai bumbu utama, perbedaan Bajigur dan Bandrek berakar pada keberadaan dan dominasi bahan pelengkap.

Bajigur: Kehangatan Manis Gurih yang Mengenyangkan

Bajigur adalah minuman yang mengutamakan rasa manis dan gurih. Bahan utama Bajigur adalah santan kelapa yang dicampur dengan gula aren. Kehadiran santan kelapa inilah yang memberikan tekstur yang lebih creamy dan rasa gurih yang lembut, membuat Bajigur terasa lebih full-bodied di tenggorokan. Jahe yang digunakan dalam Bajigur biasanya tidak sebanyak Bandrek, sehingga rasa pedasnya cenderung halus, hanya berfungsi sebagai penambah aroma dan kehangatan ringan.

Baca Juga: Tahu Susu Bandung Lembang, Rahasia Tekstur Selembut Sutra

Proses pembuatannya melibatkan perebusan santan dan gula aren hingga larut, lalu ditambahkan sedikit garam untuk menyeimbangkan rasa, serta vanili atau kadang bubuk kopi untuk memperkaya aroma. Tekstur Bajigur cenderung sedikit kental karena kandungan lemak santan dan sangat lembut saat ditelan.

Manfaat Bajigur lebih mengarah pada aspek energi dan kenyamanan. Rasa manisnya yang lembut membuatnya disukai segala usia, dan sering disajikan dengan irisan kolang-kaling yang kenyal sebagai isian. Minuman ini lebih berfungsi sebagai minuman penenang dan mengenyangkan, cocok sebagai teman makan kudapan hangat.

Bandrek: Tendangan Pedas Tajam dari Rempah Murni

Bandrek adalah antitesis dari Bajigur. Minuman ini memfokuskan seluruh kekuatannya pada rempah-rempah dan sensasi pedas yang tajam. Bahan utama Bandrek adalah air rebusan jahe yang kuat dan gula aren. Jika Bajigur menggunakan santan, Bandrek cenderung minimalis atau bahkan tidak menggunakan santan sama sekali, sehingga teksturnya lebih cair dan ringan, menyerupai teh herbal yang kuat.

Jahe yang digunakan untuk Bandrek biasanya adalah jenis jahe yang memiliki kandungan minyak atsiri tinggi, yang memberikan rasa pedas membakar yang khas. Intensitas rasa Bandrek jauh lebih kuat dan pedas, menjadikannya pilihan utama ketika seseorang benar-benar membutuhkan dorongan panas untuk menghangatkan tubuh dengan cepat.

Isian pelengkap Bandrek umumnya adalah serutan kelapa muda, dan kadang diperkuat dengan penambahan rempah lain seperti cengkeh, kayu manis, atau merica untuk mempertajam efek pedas dan kehangatan. Bandrek adalah minuman tradisional yang sangat fokus pada aspek pengobatan rempah dan disebut-sebut paling ampuh untuk mengusir rasa dingin atau gejala awal masuk angin.

 

Baca Juga: Es Goyobod Dingin Poll, Resep Minuman Khas Sunda untuk Segarkan Hari

Manfaat Sehat: Khasiat Tersembunyi di Balik Kehangatan

Kedua minuman ini telah lama diakui sebagai minuman tradisional yang membawa manfaat jahe dan rempah lain untuk kesehatan, menjadikannya warisan kearifan lokal dalam pengobatan alami.

Khasiat Inti Bandrek

Manfaat Bandrek didominasi oleh kekuatan jahe. Jahe kaya akan senyawa gingerol yang dikenal sebagai agen anti-inflamasi kuat dan antioksidan. Karena kandungan jahenya yang tinggi, Bandrek sangat efektif dalam:

1. Pemanas Cepat: Efek termogenik jahe mempercepat sirkulasi darah, membuat tubuh terasa hangat dari dalam dalam waktu singkat.
2. Perbaikan Pencernaan: Kandungan jahe membantu meredakan mual, kembung, dan gangguan perut lainnya.
3. Pengusir Flu: Sifat pedas dan hangatnya sangat baik untuk meredakan gejala flu, batuk, dan melonggarkan saluran pernapasan. Bandrek adalah pilihan terbaik ketika Anda mencari manfaat jahe murni untuk alasan kesehatan.

Khasiat Inti Bajigur

Manfaat Bajigur berpusat pada energi dan kenyamanan. Kombinasi santan kelapa dan gula aren menjadikannya sumber kalori dan energi yang cepat. Santan, meskipun tinggi lemak, juga mengandung lemak sehat yang penting untuk fungsi tubuh.

1. Pemberi Energi: Gula aren yang tinggi memberikan asupan energi yang berkelanjutan, sangat baik dikonsumsi setelah beraktivitas fisik.
2. Kenyamanan Lambung: Kehangatan Bajigur yang lembut dapat menenangkan perut tanpa efek pedas yang berlebihan, cocok untuk mereka yang sensitif terhadap rempah kuat.
3. Nutrisi Tambahan: Kandungan santan dan kolang-kaling memberikan sedikit nutrisi pelengkap.

 

Pilihan Sesuai Selera dan Kebutuhan

Dalam persaingan Bajigur vs Bandrek, tidak ada yang lebih baik; hanya ada yang lebih cocok. Bajigur menawarkan kehangatan yang manis, creamy, dan lembut, ideal sebagai minuman penutup atau teman mengobrol yang santai. Sementara Bandrek memberikan tendangan rempah yang kuat, sempurna untuk saat-saat Anda membutuhkan dorongan panas instan untuk menghangatkan tubuh secara optimal dan melawan gejala sakit.

Kedua minuman tradisional ini adalah kebanggaan dari kuliner Bandung dan Sunda yang harus dilestarikan. Mereka membuktikan bahwa rempah-rempah lokal dapat menciptakan hidangan yang tak hanya lezat, tetapi juga memiliki nilai pengobatan. Pilihlah berdasarkan kebutuhan Anda saat ini: kelembutan santan atau kekuatan jahe. Apapun pilihan Anda, nikmati kekayaan rasa rempah-rempah warisan Nusantara yang menghangatkan jiwa dan raga.

 

Penulis : Wilda Maulidia (lid)