6 Wisata Alam Banyuwangi Paling Ramai di Musim Liburan
NGLENCER - Banyuwangi
selalu punya cara untuk membuat siapa pun jatuh cinta. Saat musim liburan tiba,
kota di ujung timur Jawa ini berubah menjadi panggung besar yang penuh warna:
jalanan ramai oleh wisatawan, aroma kopi menyeruak dari kafe-kafe kecil, dan deretan
destinasi alam tampak lebih hidup dari biasanya. Dari gunung hingga pantai,
dari savana hingga hutan, semuanya seperti bersaing menunjukkan pesonanya.
Tak heran
jika wisata alam Banyuwangi selalu jadi buruan utama. Dan di antara
banyaknya pilihan, setidaknya ada enam destinasi yang paling ramai
dikunjungi—bukan hanya karena populer, tetapi karena menawarkan pengalaman yang
sulit dilupakan.
1. Kawah Ijen – Ikon Wisata Banyuwangi yang Selalu Padat Peminat
Jika ada
satu tempat yang benar-benar menggambarkan keajaiban Banyuwangi, maka Kawah
Ijen adalah jawabannya. Gunung ini bukan sekadar tujuan pendakian, tetapi
magnet dunia karena fenomena blue fire-nya yang langka.
Pesona Dini Hari di Ketinggian 2.386 mdpl
Pendakian
biasanya dimulai pukul 01.00 dini hari. Ratusan wisatawan memadati jalur
setapak dengan lampu senter yang berpendar seperti kunang-kunang. Suasananya
tidak menegangkan, justru terasa seperti arak-arakan menuju pertunjukan alam
paling megah.
Begitu
tiba di bibir kawah, warna biru api sulfur menari pelan di gelap malam—sesuatu
yang hanya dapat disaksikan di dua tempat di dunia.
Kenapa Ramai Saat Liburan?
- Fenomena langka dan
mendunia.
- Sunrise Ijen yang dikenal
sebagai salah satu yang terbaik di Indonesia.
- Trekking yang relatif aman
untuk pemula.
Tips Datang
- Gunakan jaket tebal, suhu
bisa mencapai 5°C.
- Masker gas sangat
disarankan karena asap sulfur.
- Datang di hari biasa untuk
menghindari kerumunan, khususnya libur panjang.
Baca Juga : Wisata Mangrove Bedul Banyuwangi, Eksotisme Alam Pesisir
2. Taman Nasional Baluran – “Africa van Java” yang
Selalu Masuk Daftar Wajib Kunjungan
Saat
matahari mulai naik, Baluran seperti lukisan luas yang terbentang tak
habis-habis. Savana Bekol menjadi spot favorit—rumput keemasan, pepohonan acak
berdiri gagah, dan sesekali terlihat kawanan rusa atau banteng Jawa melintas.
Tak berlebihan jika banyak yang menyebut tempat ini sebagai Afrika-nya Jawa.
Ciri Khas yang Membuatnya Selalu Ramai
- Savana yang Instagramable: Cocok untuk foto keluarga,
prewedding, hingga konten traveling.
- Pantai Bama: Airnya tenang, cocok untuk
snorkeling ringan.
- Akses Mudah: Bisa dijangkau dengan motor
maupun mobil.
Musim
liburan adalah waktu ketika Baluran terasa lebih hidup. Banyak keluarga datang
membawa anak-anak, menikmati safari singkat sambil mengenal satwa liar.
Waktu Terbaik Berkunjung
Usahakan
datang pagi, sekitar pukul 07.00–09.00 untuk mendapatkan warna savana yang
paling cantik.
3. De Djawatan – Hutan Trembesi Mirip Negeri
Fantasi
Inilah
salah satu tempat paling viral di Banyuwangi beberapa tahun terakhir. De Djawatan
terkenal karena pohon-pohon trembesinya yang besar, rimbun, dan menjulang
seperti latar film fantasi Hollywood. Begitu melangkah masuk, suasana hutan
langsung memberikan kesan magis: sejuk, tenang, dan penuh nuansa hijau.
Mengapa Jadi Magnet Wisata?
- Pohon trembesi berusia
puluhan tahun dengan bentuk unik.
- Banyak spot foto hits dan
instagramable.
- Lokasi dekat pusat kota,
cocok untuk kunjungan singkat.
Di musim
liburan, area ini hampir selalu padat. Wisatawan berjalan santai, mengambil
foto, atau sekadar duduk di bawah pohon sambil menikmati angin sore.
Aktivitas yang Bisa Dilakukan
- Hunting foto.
- Naik dokar atau kuda.
- Piknik kecil bersama
keluarga.
4. Pantai Pulau Merah – Primadona Sunset Banyuwangi
Jika Anda
mencari pantai yang cocok untuk liburan keluarga, Pulau Merah adalah
jawabannya. Pantai ini dikenal memiliki pasir keemasan yang lembut dan ombak
yang tenang, sehingga aman untuk bermain air.
Yang
membuat pantai ini spesial adalah sebuah bukit kecil berbentuk pulau di tengah
laut yang menjadi ikon utamanya. Saat matahari terbenam, langit berubah jingga
kemerahan, menciptakan pemandangan epik yang sulit dilewatkan.
Apa yang Membuatnya Ramai di Musim Liburan?
- Sunset fenomenal.
- Ombak landai, cocok untuk
pemula belajar surfing.
- Fasilitas lengkap: warung,
bilas, tempat parkir luas.
Tidak
heran jika setiap akhir tahun dan libur sekolah, pantai ini selalu penuh
pengunjung.
5. Bangsring Underwater – Wisata Air Paling Ramai
Setiap Liburan
Banyuwangi
tidak hanya punya pantai cantik, tetapi juga destinasi konservasi laut yang
menyenangkan. Bangsring Underwater adalah tempat terbaik untuk snorkeling,
menikmati terumbu karang, dan bermain di Rumah Apung—sebuah platform
mengapung yang menjadi ikon wisata ini.
Daya Tarik Utama
- Air jernih dengan
visibilitas tinggi.
- Banyak biota laut
warna-warni.
- Paket snorkeling terjangkau
dengan pemandu lokal.
Di musim
liburan, ratusan wisatawan datang mencoba bermain kano, banana boat, hingga
memberi makan ikan. Suasananya ramai, tetapi menyenangkan, seperti taman
bermain laut untuk semua umur.
Kenapa Tempat Ini Wajib Masuk Daftar Wisata
Banyuwangi?
Karena
aktivitasnya cocok untuk keluarga, rombongan, maupun wisatawan solo, dan
suasananya selalu terasa hangat.
6. Teluk Hijau – Surga Kecil dengan Air Berwarna
Emerald
Teluk
Hijau adalah destinasi yang menggabungkan keindahan pantai tropis dengan
suasana tenang khas hutan. Warna airnya yang hijau zamrud membuat siapa pun
terpesona sejak pandangan pertama.
Untuk
mencapai lokasi, wisatawan bisa memilih dua cara: naik perahu dari Pantai
Rajegwesi atau trekking sekitar 20–30 menit. Keduanya memberikan pengalaman
yang menyenangkan.
Apa yang Membuat Teluk Hijau Padat di Musim
Liburan?
- Air hijau jernih yang
fotogenik.
- Pasir putih halus.
- Suasana yang tetap terasa “alami”
meski kini lebih ramai.
Banyak
wisatawan menghabiskan waktu dengan berenang, bermain pasir, atau duduk santai
di bawah pepohonan.
Tips Liburan Nyaman ke
Wisata Alam Banyuwangi
Agar
liburan berjalan lancar, beberapa tips ini bisa membantu:
1. Datang Lebih Pagi
Musim
liburan berarti antrean lebih panjang dan lokasi cepat penuh. Datang sebelum
jam 09.00 membuat pengalaman lebih nyaman.
2. Cek Cuaca
Sebelum Berangkat
Sebagian
besar wisata alam Banyuwangi berada di ruang terbuka. Cuaca cerah adalah kunci
pengalaman terbaik.
3. Gunakan
Pakaian Nyaman
Untuk
trekking ringan seperti ke Teluk Hijau atau Ijen, gunakan sepatu yang tidak
licin dan pakaian yang mudah menyerap keringat.
4. Hormati
Aturan Konservasi
Jangan
membuang sampah sembarangan dan jangan mengambil apapun dari alam.
Rekomendasi Itinerary
Wisata Banyuwangi
Itinerary 1 Hari
- Pagi: De Djawatan.
- Siang: Pantai Pulau Merah.
- Sore: Sunset Pulau Merah.
Itinerary 2 Hari
Hari Pertama
- Pagi: Taman Nasional
Baluran.
- Siang: Pantai Bama.
- Sore: Bangsring Underwater.
Hari Kedua
- Dini hari: Kawah Ijen.
- Siang: Istirahat di kota.
- Sore: Kulineran sekitar
kota.
Musim
liburan memang membuat banyak destinasi wisata tampak lebih ramai, tetapi
Banyuwangi selalu punya pesonanya sendiri yang membuat keramaian itu terasa
menyenangkan. Enam destinasi di atas adalah bukti bahwa wisata alam
Banyuwangi punya paket lengkap: gunung, pantai, savana, konservasi laut,
hingga hutan yang rimbun.
Baik Anda
datang bersama keluarga, pasangan, atau sekadar berpetualang sendirian,
Banyuwangi akan selalu menyambut dengan pemandangan terbaiknya

1. Wisata alam Banyuwangi mana yang paling cocok
untuk keluarga?
Pantai
Pulau Merah dan Bangsring Underwater adalah pilihan terbaik karena fasilitas
lengkap dan aktivitasnya aman untuk semua umur.
2. Kapan waktu terbaik mengunjungi Kawah Ijen?
Waktu
terbaik adalah musim kemarau (Juni–September). Datang sekitar pukul 01.00 agar
dapat melihat blue fire dan menikmati sunrise.
Website : gobanyuwangi
Penuis : vivian dewi


