Rabu, 05 November 2025

Wisata Agro Banyuwangi, Serunya Petik Buah dan Edukasi Alam

Pemandangan hamparan kebun buah yang hijau dan asri di wisata agro Banyuwangi, dengan beberapa pengunjung berjalan di antara pepohonan.

NGLENCER - Banyuwangi bukan hanya tentang pantai yang memesona, savana yang memukau, atau sunrise dari puncak Ijen yang mendunia. Di balik popularitas itu, kabupaten berjuluk “Sunrise of Java” ini juga menyimpan satu pesona yang tak kalah seru: wisata agro Banyuwangi.
Sebuah pengalaman yang menggabungkan kesegaran alam, edukasi pertanian, dan sensasi memanen buah langsung dari kebunnya.

Berbeda dengan wisata kota yang serba cepat, wisata agro menghadirkan ritme yang lebih tenang, dekat dengan alam, dan membuat pengunjung merasa kembali pada akar kehidupan pedesaan. Di sinilah Banyuwangi menawarkan pengalaman yang jarang ditemui di daerah lain: kebun buah naga seluas mata memandang, hamparan jeruk yang menghijau, hingga kopi yang harum khas dataran tinggi.

 

Daya Tarik Wisata Agro Banyuwangi

1. Pengalaman Petik Buah yang Seru dan Puas

Berkunjung ke Banyuwangi rasanya belum lengkap tanpa menjajal aktivitas petik buah. Tidak hanya menyenangkan, pengunjung juga mendapat kesempatan mengenal proses budidaya buah-buahan tropis yang menjadi ikon daerah ini.

a. Petik Buah Naga: Favorit Wisatawan

Buah naga Banyuwangi dikenal karena rasanya yang manis dan ukurannya besar. Di kawasan Pesanggaran, Siliragung, hingga Purwoharjo, hamparan kebun buah naga menjadi pemandangan unik yang jarang ditemui di daerah lain.

Memetiknya langsung dari batang memberikan pengalaman tersendiri. Pohonnya unik, memiliki bentuk memanjang dengan duri kecil, dan buahnya tampak merah cerah ketika sudah matang. Biasanya, pengelola akan memberikan penjelasan singkat: cara memilih buah matang, cara memotong yang aman, hingga tips menyimpan buah agar tahan lama.

Bagi wisatawan yang membawa anak-anak, ini adalah edukasi alam nyata yang menyenangkan.

b. Petik Jeruk Segar: Aroma yang Menyegarkan

Tidak jauh dari pusat kota Banyuwangi, terdapat area kebun jeruk yang terkenal dengan kesegarannya. Masuk ke kebun ini membuat pengunjung langsung disambut aroma jeruk muda yang lembut.

Jeruk Banyuwangi memiliki rasa yang seimbang: manis, sedikit asam, dan sangat juicy. Petani biasanya mengajak pengunjung berkeliling kebun, menjelaskan varietas jeruk, hingga menunjukkan proses perawatan pohon yang cukup telaten.

c. Jambu Kristal hingga Durian: Variasi Buah Tropis yang Melimpah

Selain buah naga dan jeruk, Banyuwangi juga memiliki kebun jambu kristal, durian lokal, hingga melon. Beberapa destinasi bahkan menawarkan paket lengkap: petik buah sekaligus piknik keluarga di bawah rindangnya pepohonan.

Durian Banyuwangi, khususnya, punya penggemar setia. Aromanya tidak terlalu menyengat, tetapi rasanya lembut dan manis. Pada musim durian, kebun-kebun di Glenmore dan Kalibaru menjadi favorit wisatawan.

2. Edukasi Alam yang Cocok untuk Keluarga

Tidak hanya menawarkan buah segar, wisata agro Banyuwangi juga kaya akan kegiatan edukatif. Pengelola biasanya memberikan tur singkat mengenai:

  • Cara menanam bibit
  • Proses pemupukan
  • Pengendalian hama
  • Teknik panen
  • Pengolahan hasil panen

Beberapa tempat bahkan menyediakan workshop mini, seperti membuat pupuk organik, merawat tanaman hidroponik, hingga memperkenalkan hewan ternak.

Anak-anak dapat berinteraksi dengan alam secara langsung: menyentuh tanah, melihat serangga bermanfaat, hingga belajar tentang siklus tanaman. Edukasi semacam ini bukan hanya memperluas wawasan, tetapi juga menanamkan kecintaan terhadap lingkungan.

 

Baca Juga : Jelajahi Wisata Perkebunan Kalibaru Banyuwangi dengan Nuansa Tempo Dulu

 

Rekomendasi Destinasi Wisata Agro Populer di Banyuwangi

1. Agrowisata Tamansuruh Banyuwangi

Destinasi yang satu ini sering menjadi pilihan utama. Terletak di lereng Gunung Ijen, Agro Tamansuruh menawarkan perpaduan antara pemandangan alam dan aktivitas pertanian. Hamparan hijau, udara sejuk, dan spot foto instagramable membuatnya digemari wisatawan muda.

Di sini, pengunjung dapat menemukan berbagai jenis tanaman, mulai dari buah-buahan, sayuran, hingga bunga. Aktivitasnya cocok untuk keluarga, komunitas sekolah, maupun wisatawan yang ingin belajar tentang pertanian modern.

Kampung Buah Naga Pesanggaran

2. Kampung Buah Naga Pesanggaran

Kawasan ini dikenal sebagai sentra buah naga terbesar di Banyuwangi. Kebunnya luas, tertata, dan dikelola dengan baik. Wisatawan dapat berjalan menyusuri area kebun sambil mendengarkan cerita petani tentang proses budidaya yang membutuhkan ketelitian.

Harga petik buahnya cukup terjangkau, dan pengunjung bisa membawa pulang buah-buah berkualitas premium.

3. Agrowisata Kopi Banyuwangi

Bagi pecinta kopi, Banyuwangi punya kebun kopi berkualitas tinggi di daerah Kalibaru, Glenmore, dan Songgon. Wisatawan dapat melihat proses penanaman, panen, hingga penyeduhan kopi secara tradisional.

Kopi khas Banyuwangi punya aroma kuat, rasa earthy, dan karakter yang berbeda dari kopi pegunungan lainnya.

 

Kenapa Wisata Agro Banyuwangi Jadi Favorit Wisata Keluarga?

1. Dekat dengan Alam

Pengalaman memanen buah langsung dari pohonnya memberikan sensasi yang berbeda. Anak-anak dapat melihat proses alami, bukan sekadar membeli buah dari toko.

2. Edukatif dan Menambah Pengetahuan

Wisata agro menawarkan pembelajaran nyata. Pengunjung bisa mengetahui bagaimana buah tumbuh, apa saja tantangan petani, dan bagaimana menjaga ekosistem.

3. Harga Terjangkau

Sebagian besar wisata agro Banyuwangi menawarkan tiket masuk yang ramah kantong. Bahkan beberapa tempat membebaskan biaya masuk dan hanya memungut biaya buah yang dipetik.

4. Cocok untuk Semua Kalangan

Mulai dari keluarga, pelajar, komunitas, hingga wisatawan umum—semuanya bisa menikmati keseruan wisata agro.

 

Tips Berkunjung ke Wisata Agro Banyuwangi

  • Datanglah pada pagi hari agar cuaca lebih sejuk.
  • Gunakan pakaian nyaman dan sepatu tertutup.
  • Tanyakan pada pengelola tentang musim buah agar bisa berkunjung pada waktu terbaik.
  • Bawa topi, sunscreen, dan air minum.
  • Hormati aturan kebun dan jangan memetik buah sembarangan.

Wisata agro Banyuwangi adalah pengalaman wisata yang memadukan edukasi alam, kesegaran buah-buahan tropis, dan suasana pedesaan yang menenangkan. Ditambah lagi, pengunjung mendapat kesempatan berinteraksi langsung dengan petani lokal dan melihat proses budidaya dari dekat. Jika Anda sedang merencanakan liburan yang berbeda, lebih tenang, dan penuh makna, wisata agro adalah pilihan yang tepat.

Banyuwangi telah menunjukkan bahwa wisata tidak selalu tentang keramaian kota. Terkadang, yang kita butuhkan hanyalah berjalan di antara tanaman, memegang buah segar, dan merasakan ketenangan yang ditawarkan alam.

 

sevenstarindonesi

1. Kapan waktu terbaik untuk berkunjung ke wisata agro Banyuwangi?

Waktu terbaik adalah pagi hari saat cuaca masih sejuk. Jika ingin petik buah, pilih bulan ketika buah sedang musim, terutama Juni–September untuk buah naga.

2. Apakah wisata agro cocok untuk anak-anak?

Ya, sangat cocok. Ada banyak aktivitas edukatif yang aman dan menarik, mulai dari tur kebun, kenalan dengan tanaman, hingga belajar menanam.

referensi 

Website banyuwangikab

Website  banyuwangipaketwisata


Penulis : Vivian Dewi 

Postingan Terkait

Provider Outbound Batu Malang

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *