Liburan Hemat ke Banyuwangi, Tips dan Tempat Wisata Gratis
NGLENCER - Kalau kamu berpikir liburan ke Banyuwangi harus mahal, mungkin kamu perlu berpikir ulang. Kabupaten di ujung timur Pulau Jawa ini memang terkenal dengan panorama alamnya yang memesona—mulai dari gunung, pantai, sampai taman kota yang rapi. Tapi tahukah kamu, banyak tempat wisata gratis di Banyuwangi yang bisa kamu jelajahi tanpa perlu mengeluarkan biaya besar?
Ya,
liburan hemat ke Banyuwangi bukan hanya mungkin dilakukan, tapi justru bisa
lebih berkesan. Dengan sedikit perencanaan dan strategi, kamu bisa menikmati
pesona “The Sunrise of Java” ini tanpa menguras dompet.
Nah,
berikut ini beberapa tips liburan hemat ke Banyuwangi serta rekomendasi
wisata gratis yang wajib kamu coba.
Tips Liburan Hemat ke
Banyuwangi
1. Pilih Waktu yang Tepat
untuk Berkunjung
Kalau
tujuanmu adalah berhemat, waktu liburan juga berpengaruh. Hindari musim liburan
panjang atau tanggal merah, karena harga penginapan dan transportasi biasanya
melonjak.
Datanglah
di pertengahan minggu, atau di bulan-bulan non-peak season seperti Februari,
Maret, atau Oktober. Selain suasana lebih sepi, kamu juga bisa mendapatkan
harga lebih murah untuk transportasi dan penginapan.
2. Gunakan Transportasi
Hemat
Dari
Surabaya, kamu bisa naik kereta api ekonomi tujuan Banyuwangi dengan tarif
mulai Rp80.000–Rp100.000. Jika dari Bali, cukup menyeberang lewat Pelabuhan
Gilimanuk dengan kapal ferry hanya sekitar Rp8.000 per orang.
Setibanya
di Banyuwangi, gunakan transportasi umum, atau kalau ingin lebih fleksibel,
kamu bisa sewa motor harian dengan tarif sekitar Rp75.000–Rp100.000. Dengan
begitu, kamu bisa menjelajahi banyak tempat tanpa terikat waktu.
3. Cari Penginapan Murah
tapi Nyaman
Tak perlu
hotel berbintang, karena Banyuwangi punya banyak homestay dan guest house
bersih dengan harga di bawah Rp150.000 per malam. Kalau kamu traveling bareng
teman, bisa sharing biaya supaya makin irit.
Kawasan
favorit yang dekat ke mana-mana antara lain sekitar Jalan A. Yani, Kampung
Osing Kemiren, dan Kecamatan Banyuwangi Kota.
4. Bawa Bekal Sendiri
Selain
lebih hemat, membawa bekal dan air minum sendiri juga membantu mengurangi
sampah plastik di tempat wisata. Kamu bisa menyiapkan makanan ringan seperti
roti, nasi bungkus, atau buah potong untuk dinikmati saat istirahat di pantai
atau taman.
5. Manfaatkan Wisata
Gratis yang Menarik
Inilah
kunci utama liburan hemat: pilih destinasi yang gratis tapi tetap seru!
Banyuwangi punya banyak tempat indah yang tak memungut biaya masuk—mulai dari
taman kota hingga pantai eksotis. Mari kita bahas satu per satu.
Baca Juga : 10 Tempat Wisata Banyuwangi untuk Itinerary 3 Hari 2 Malam
Rekomendasi Tempat Wisata
Gratis di Banyuwangi
1. Pantai Boom Banyuwangi
Siapa
sangka pantai di pusat kota bisa seindah ini? Pantai Boom adalah ikon wisata
Banyuwangi yang paling mudah dijangkau. Pemandangan laut Selat Bali dengan
latar Gunung Ijen di kejauhan menciptakan panorama sempurna, terutama saat
matahari terbit.
Biasanya,
pengunjung hanya perlu membayar parkir. Kamu bisa duduk di tepi pantai,
menikmati semilir angin, atau sekadar bersantai sambil menunggu senja. Di sore
hari, suasananya makin hidup dengan penjual makanan ringan dan kopi khas Osing.
2. Taman Blambangan
Kalau
ingin wisata santai di tengah kota, datanglah ke Taman Blambangan. Area ini
jadi tempat favorit warga Banyuwangi untuk olahraga pagi, piknik sore, atau
sekadar duduk menikmati udara sejuk.
Menariknya,
taman ini sering menggelar acara budaya atau konser musik gratis. Jadi, kalau
beruntung, kamu bisa menikmati hiburan tanpa mengeluarkan biaya sepeser pun!
3. Kampung Lukis Osing
Kemiren
Ingin
merasakan suasana pedesaan Banyuwangi yang autentik? Kunjungi Desa Adat
Kemiren, yang hanya berjarak sekitar 15 menit dari pusat kota. Di sini,
kamu bisa menyaksikan rumah-rumah tradisional khas Osing, melihat aktivitas
masyarakat setempat, hingga belajar membuat kopi Banyuwangi secara gratis di
beberapa kedai lokal.
Suasana
kampungnya tenang dan alami, cocok buat kamu yang ingin rehat dari hiruk pikuk
kota.
4. Pantai Cacalan
Terletak
sekitar 5 km dari kota Banyuwangi, Pantai Cacalan terkenal dengan garis
pantainya yang panjang dan pasir lembut. Kamu bisa datang pagi-pagi untuk
menikmati sunrise, atau sore hari saat warna langit berubah jingga keemasan.
Tidak ada
tiket masuk, cukup bayar parkir kendaraan saja. Di beberapa titik, kamu bisa
menemukan gazebo untuk duduk santai sambil mendengarkan debur ombak.
5. Taman Gandrung Terakota
Berlokasi
di kawasan Jiwa Jawa Resort Ijen, Taman Gandrung Terakota menampilkan
ratusan patung penari Gandrung yang seolah “menari” di tengah hamparan sawah.
Spot ini sangat instagramable dan cocok untuk hunting foto.
Masuk ke
area taman bisa gratis jika kamu hanya ingin menikmati suasananya dari luar
atau berfoto di sekitar jalan masuk.
6. Teluk Love, Pesanggaran
Namanya
unik karena bentuk teluk ini menyerupai hati bila dilihat dari atas. Meski agak
jauh dari pusat kota (sekitar 70 km), Teluk Love bisa jadi destinasi romantis
tanpa biaya mahal.
Kamu
cukup datang pagi hari, nikmati udara segar, dan saksikan pemandangan Samudra
Hindia yang luas dari atas bukit. Tidak ada tiket masuk, hanya biaya parkir
kendaraan.
Itinerary Hemat 2 Hari 1
Malam di Banyuwangi
Kalau
kamu ingin contoh perjalanan hemat, berikut rekomendasi itinerary sederhana:
Hari Pertama
- Pagi: Tiba di Banyuwangi, sarapan
di warung lokal (Rp15.000-an).
- Siang: Berkunjung ke Taman
Blambangan dan Pantai Boom.
- Sore: Jalan sore di Kampung
Osing Kemiren, hunting foto, dan ngopi di warung tradisional.
- Malam: Istirahat di homestay murah
dekat kota.
Hari Kedua
- Pagi: Menyaksikan sunrise di Pantai
Cacalan.
- Siang: Jalan-jalan ke Taman
Gandrung Terakota atau Teluk Love.
- Sore: Pulang membawa kenangan
indah tanpa dompet terkuras.
Dengan
itinerary seperti ini, total biaya liburanmu bisa di bawah Rp400.000 sudah
termasuk transportasi lokal, makan, dan penginapan.
Liburan Murah, Hati Tetap
Bahagia
Liburan
tak selalu identik dengan biaya besar. Justru, dengan gaya sederhana dan
perencanaan matang, kamu bisa menikmati sisi terbaik Banyuwangi tanpa beban.
Dari pantai hingga taman kota, dari desa adat hingga spot foto estetik—semuanya
bisa kamu nikmati secara gratis atau sangat murah.
Jadi,
kalau kamu sedang mencari destinasi yang indah, ramah kantong, dan penuh
pengalaman budaya, Banyuwangi adalah jawabannya. Jangan lupa juga untuk tetap
menjaga kebersihan dan menghormati adat lokal selama berkunjung, ya.

1. Kapan waktu terbaik
untuk liburan hemat ke Banyuwangi?
Waktu
terbaik adalah saat low season, yaitu sekitar bulan Februari hingga Mei,
atau September hingga November. Cuaca masih bersahabat, tapi harga penginapan
dan tiket transportasi jauh lebih terjangkau.
2. Apakah semua tempat
wisata di Banyuwangi gratis?
Tidak
semua, tapi banyak sekali pilihan tempat wisata gratis di Banyuwangi
seperti taman kota, pantai, dan desa wisata. Beberapa lokasi hanya mengenakan
biaya parkir saja. Jadi kamu tetap bisa menikmati banyak tempat tanpa perlu
keluar uang banyak.
Penulis : Vivian Dewi
REFRENSI
Website banyuwangitour.com
website vendoroutbound.com

