Sabtu, 11 Oktober 2025

7 Air Terjun di Nganjuk dengan Pemandangan Alam Spektakuler

air terjun di Nganjuk dengan pemandangan alam spektakuler, menampilkan aliran air yang deras di tengah hutan hijau

NGLENCER - Nganjuk, kota yang dijuluki Kota Angin ini, ternyata menyimpan lebih dari sekadar hamparan sawah dan deru lalu lintas jalan provinsi. Di balik perbukitannya yang hijau, tersembunyi deretan air terjun yang menjulang megah, menebarkan kesejukan alami yang menenangkan. Tak berlebihan jika banyak wisatawan menyebutnya sebagai surga air terjun di Jawa Timur.

Dari yang mudah diakses hingga yang tersembunyi di tengah hutan, air terjun di Nganjuk menawarkan pengalaman alam yang memanjakan mata dan jiwa. Berikut tujuh rekomendasi terbaik yang wajib kamu kunjungi.


1. Air Terjun Sedudo — Ikon Abadi Wisata Alam Nganjuk

Jika membicarakan wisata alam di Nganjuk, nama Air Terjun Sedudo pasti selalu muncul pertama. Terletak di Desa Ngliman, Kecamatan Sawahan, air terjun ini menjadi ikon wisata unggulan daerah.

Pesona Alam yang Tak Lekang Waktu

Airnya jatuh dari ketinggian sekitar 105 meter, menciptakan kabut lembut yang menyelimuti area sekitar. Nuansa sejuk dan gemericik air berpadu sempurna dengan lanskap hutan pinus yang rimbun.

Bagi masyarakat setempat, Sedudo juga dipercaya memiliki nilai spiritual karena airnya diyakini membawa berkah awet muda. Maka, jangan heran jika setiap bulan Suro, kawasan ini ramai oleh tradisi ritual tahunan.

Lokasi & Akses

Dari pusat Kota Nganjuk, perjalanan menuju Air Terjun Sedudo memakan waktu sekitar 45 menit dengan kendaraan pribadi. Jalan menanjak namun sudah beraspal halus, dan tersedia area parkir luas serta fasilitas wisata lengkap.


Baca Juga : Pesona Wisata Alam Nganjuk, Surga Tersembunyi di Kota Angin

 

2. Air Terjun Roro Kuning — Harmoni Alam dan Legenda

Masih di kawasan Sawahan, Air Terjun Roro Kuning menjadi alternatif wisata alam yang tak kalah memesona. Nama “Roro Kuning” berasal dari kisah legenda putri kerajaan yang menetap di sekitar lokasi.

Airnya mengalir lembut di antara bebatuan berlumut, menciptakan panorama alami yang tenang. Spot ini juga menjadi favorit wisatawan karena memiliki area bermain anak dan taman bunga berwarna-warni yang cocok untuk piknik keluarga.

Fasilitas Wisata

Fasilitas di area wisata ini tergolong lengkap — mulai dari warung makan, gazebo, toilet, hingga area foto dengan latar pegunungan Wilis.


3. Air Terjun Singokromo — Keindahan Tersembunyi di Balik Hutan Pinus

Sedikit lebih tersembunyi, Air Terjun Singokromo cocok bagi pencinta petualangan. Letaknya masih satu kawasan dengan Sedudo, sekitar 2 kilometer dari pintu masuk utama.

Keindahan dan Suasana

Air terjun ini tidak terlalu tinggi, sekitar 20 meter, namun daya tariknya justru ada pada kealamian yang belum banyak tersentuh. Untuk mencapai lokasi, pengunjung harus berjalan kaki menyusuri jalur hutan sekitar 15 menit — pengalaman yang memuaskan bagi pencinta trekking.

Tips Berkunjung

Datanglah pagi hari agar bisa menikmati suasana sunyi dan udara segar khas pegunungan. Jangan lupa membawa bekal air minum dan alas kaki yang nyaman.

7 Air Terjun di Nganjuk dengan Pemandangan Alam Spektakuler

4. Air Terjun Ngebleng — Pesona di Balik Tebing Curam

Bagi pemburu destinasi ekstrem, Air Terjun Ngebleng bisa jadi pilihan menarik. Terletak di Desa Kepel, Kecamatan Ngetos, air terjun ini menantang karena jalur menuju lokasi cukup menukik dan curam.

Meski harus melalui medan menantang, semua terbayar saat melihat air jernih mengalir di antara tebing batu yang menjulang. Suasana sunyi dan udara yang masih sangat alami membuat siapa pun ingin berlama-lama di sini.

Cocok untuk Petualang Sejati

Tempat ini belum banyak dikembangkan, sehingga pengunjung disarankan datang bersama pemandu lokal untuk keamanan.


5. Air Terjun Watu Lawang — Panorama Mistis nan Menawan

Nama “Watu Lawang” berarti batu pintu. Sesuai namanya, di sini terdapat formasi batu besar menyerupai gerbang alam. Air Terjun Watu Lawang terletak di Dusun Bajulan, Kecamatan Loceret, dan menjadi salah satu spot wisata alam Nganjuk yang sedang naik daun.

Keunikan

Aliran air yang deras membelah tebing batu dengan pemandangan hijau di sekelilingnya. Selain panorama alami, banyak pengunjung datang untuk berfoto di antara bebatuan yang membentuk formasi unik.


6. Air Terjun Sri Gunting — Eksotisme di Tengah Rimbunnya Alam

Tidak semua air terjun di Nganjuk bisa dijangkau dengan mudah, dan Air Terjun Sri Gunting adalah contohnya. Berlokasi di Desa Blongko, Kecamatan Ngetos, tempat ini menawarkan pengalaman menyusuri jalan setapak di tengah hutan tropis.

Air yang jatuh dari tebing setinggi 25 meter menciptakan pelangi kecil di sore hari saat cahaya matahari menembus kabut air. Momen tersebut menjadi incaran para fotografer alam.Sebaiknya berkunjung pada musim kemarau agar jalur pendakian tidak licin. Meski menantang, suasana alam yang asri membuat perjalanan terasa menyenangkan.


7. Air Terjun Sumbermanik — Permata Tersembunyi di Ujung Timur Nganjuk

Terakhir, ada Air Terjun Sumbermanik, destinasi yang masih jarang diketahui wisatawan. Letaknya di Kecamatan Tanjunganom, sekitar satu jam dari pusat kota.

Keindahan Alam yang Tenang

Airnya tidak terlalu tinggi, namun suasana sekitarnya menenangkan dengan aliran sungai kecil dan pepohonan yang rindang. Tempat ini cocok untuk wisatawan yang mencari kedamaian dan suasana alami tanpa keramaian.


Tips Menikmati Wisata Alam di Nganjuk

  • Datang lebih pagi agar mendapatkan pencahayaan terbaik untuk fotografi.
  • Gunakan pakaian nyaman dan alas kaki anti selip.
  • Bawa bekal secukupnya, karena beberapa lokasi belum memiliki warung.
  • Jaga kebersihan dan selalu bawa kembali sampah pribadi.


Dari Sedudo yang megah hingga Sumbermanik yang menenangkan, deretan air terjun di Nganjuk ini membuktikan bahwa keindahan alam tidak hanya milik daerah wisata populer. Nganjuk memiliki pesona yang menunggu untuk ditemukan — hening, sejuk, dan memikat dalam kesederhanaannya.

Jika kamu berencana berlibur ke Jawa Timur, sempatkan waktu untuk menjelajahi air terjun spektakuler ini. Siapa tahu, kamu menemukan ketenangan yang selama ini dicari.

sevenstarindonesi

1. Kapan waktu terbaik mengunjungi air terjun di Nganjuk?

Waktu terbaik adalah antara bulan Mei hingga September, saat musim kemarau. Air tetap jernih dan jalur menuju lokasi tidak terlalu licin.

2. Apakah semua air terjun di Nganjuk bisa dikunjungi kendaraan pribadi?

Sebagian besar bisa diakses dengan motor atau mobil, namun beberapa seperti Air Terjun Singokromo dan Sri Gunting memerlukan sedikit trekking sekitar 10–20 menit.


foto by ai dan tangkapan layar google maps 

penulis vivian dewi 

Postingan Terkait

Provider Outbound Batu Malang

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *