Paket Outbound Wisata Bromo Batu Malang

Selasa, 30 September 2025

Perkembangan Masakan Khas Surabaya dan Rekomendasinya

Perkembangan Masakan Khas Surabaya dan Rekomendasinya

NGLENCER - Surabaya, kota pahlawan yang dikenal sebagai pusat ekonomi Jawa Timur, ternyata juga menyimpan jejak cita rasa yang tak kalah heroik. Dari jajanan kaki lima hingga restoran legendaris, ragam masakan khas Surabaya terus berkembang mengikuti zaman. Tak hanya menjadi penanda identitas budaya, kuliner kota ini juga menjadi magnet wisata yang mengundang ribuan pencinta rasa setiap tahunnya.

 

Sejarah dan Perkembangan Kuliner Surabaya

Bicara soal kuliner Surabaya berarti menelusuri sejarah panjang kota pelabuhan yang sejak dulu menjadi persinggahan berbagai bangsa. Pengaruh budaya Jawa Timur yang khas berpadu dengan jejak Tionghoa, Arab, hingga Madura, melahirkan beragam olahan yang kaya rasa.

 

Dulu, masakan khas Surabaya lebih sering ditemukan di warung-warung sederhana yang diwariskan turun-temurun. Namun kini, banyak di antaranya telah bermetamorfosis menjadi menu restoran modern, bahkan merambah dunia digital lewat layanan pesan antar.

 

Menariknya, perkembangan kuliner ini tidak menghilangkan karakter asli masakan. Resep tradisional tetap dijaga, tetapi dengan sedikit sentuhan inovasi agar bisa diterima generasi muda. Misalnya, rujak cingur yang dulu hanya disajikan dengan lontong kini hadir dalam versi salad buah segar. Begitu pula dengan rawon, yang tadinya cuma dimakan dengan nasi putih, saat ini banyak dipadukan dengan sambal terasi khas Madura buat memperkaya rasa.

 

Ciri Khas Masakan Surabaya

Apa yang membuat masakan Surabaya begitu istimewa? Salah satunya adalah keberanian dalam meracik bumbu. Rasa gurih, manis, dan pedas berpadu dalam satu hidangan, menciptakan sensasi yang kuat di lidah. Rempah-rempah seperti bawang merah, bawang putih, kemiri, ketumbar, dan petis menjadi “pemeran utama” yang tak tergantikan. Tak heran jika banyak kuliner Surabaya memiliki cita rasa pekat dan aroma menggoda.

 

Selain itu, porsi makanan khas Surabaya umumnya dikenal besar. Konon, hal ini berkaitan dengan karakter masyarakatnya yang tegas dan lugas—mereka suka sesuatu yang langsung mengenyangkan. Dari sisi penyajian, sebagian besar makanan disajikan panas-panas, cocok untuk dinikmati di tengah suasana kota yang padat.

 

Rekomendasi Masakan Khas Surabaya

Bagi Anda yang berencana menjelajahi Surabaya atau sekadar ingin mengenal kulinernya, berikut beberapa rekomendasi yang tak boleh terlewat:

 

·       Rujak Cingur – Hidangan ikonik yang memadukan irisan lontong, sayuran, tahu, tempe, dan potongan cingur (hidung sapi), disiram dengan bumbu petis yang kaya rempah.

 

·       Lontong Balap – Perpaduan lontong, tahu goreng, taoge, lentho, dan kuah gurih manis yang segar.

 

·       Rawon – Sup daging berkuah hitam dengan kluwek sebagai bahan utama, biasanya disajikan bersama nasi, tauge, dan sambal terasi.

 

·       Sate Klopo – Sate daging sapi ataupun ayam yang dibalut parutan kelapa saat sebelum terbakar menciptakan aroma khas yang susah dibiarkan.

 

·       Tahu Tek – Campuran tahu goreng, lontong, kentang, dan tauge, disiram bumbu kacang yang kental dan sedikit petis.

 

·       Semanggi Surabaya – Salad tradisional dengan daun semanggi, kecambah, serta saus kacang pedas manis.

 

·       Bebek Goreng Khas Surabaya – Bebek yang dibumbui khusus lalu digoreng garing, disajikan dengan sambal pencit atau sambal ijo.

 

Tiap hidangan ini mempunyai tempat tertentu di hati masyarakat Surabaya. Bahkan, beberapa di antaranya sudah diwariskan lintas generasi dan menjadi kuliner wajib bagi siapa pun yang singgah di kota ini.

 

Kuliner Sebagai Identitas Kota

Tak bisa dipungkiri, kuliner khas Surabaya turut membentuk citra kota ini. Wisatawan lokal hingga mancanegara rela berburu rujak cingur legendaris atau sate klopo yang antreannya mengular.

 

Di sisi lain, keberadaan kuliner khas juga mendukung perputaran ekonomi lokal. UMKM kuliner di Surabaya terus berinovasi—dari memperkenalkan kemasan ramah lingkungan hingga memasarkan produk melalui media sosial.

 

Peran generasi muda juga tak kalah penting. Banyak anak muda Surabaya yang kini membuka usaha kuliner berbasis resep keluarga dengan kemasan kekinian. Hasilnya, makanan tradisional tak lagi dianggap kuno, justru semakin digemari.

 

Baca Juga: 5 Kuliner Daerah Surabaya yang Wajib Dicoba


Tips Menikmati Kuliner Khas Surabaya

Agar pengalaman wisata kuliner Anda semakin berkesan, ada beberapa tips yang bisa diikuti. Pertama, datanglah ke pusat kuliner legendaris seperti kawasan Tunjungan, Pasar Atom, atau Jalan Embong Malang yang dikenal menyimpan banyak warung tua. Kedua, jangan ragu mencoba makanan di pinggir jalan—justru di sanalah cita rasa autentik sering ditemukan.

 

Ketiga, siapkan perut yang cukup kosong. Karena porsi makanan khas Surabaya cenderung besar, mencicipi beberapa jenis makanan sekaligus dalam sehari bisa jadi tantangan tersendiri. Dan terakhir, jangan lupa membawa oleh-oleh khas seperti sambal bawang atau kue lapis Surabaya untuk dinikmati di rumah.

 

nglencer.id

Kuliner Dari Kota Pahlawan

Perkembangan masakan khas Surabaya bukan sekadar soal rasa, melainkan perjalanan budaya yang terus bergerak seiring waktu. Dari resep tradisional yang diwariskan nenek moyang, hingga inovasi kreatif yang lahir dari tangan-tangan muda, semuanya berpadu dalam satu identitas kuliner yang kuat. 


Jadi, bila Anda berkesempatan singgah di Kota Pahlawan, jangan lewatkan pengalaman menjelajahi setiap sudut rasanya. Karena di balik hiruk-pikuk kota modern, Surabaya tetap setia menyuguhkan cita rasa yang hangat, penuh sejarah, dan selalu mengundang selera.


Penulis : Wilda Maulidia (lid)

 

Postingan Terkait

Provider Outbound Batu Malang

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *