Minggu, 09 November 2025

7 Tempat Glamping Banyuwangi untuk Liburan Mewah Bernuansa Alam

7 Tempat Glamping Banyuwangi untuk Liburan Mewah Bernuansa Alam
NGLENCER - Banyuwangi bukan hanya gerbang menuju Gunung Ijen atau rumah bagi pantai-pantai eksotis. Kini, kabupaten di ujung timur Pulau Jawa ini juga dikenal sebagai salah satu destinasi glamping Banyuwangi terbaik di Indonesia. Tren glamorous camping yang menggabungkan kemewahan dan keindahan alam ini menjadikan Banyuwangi surga bagi pencinta ketenangan dan kenyamanan sekaligus.

Bayangkan tidur di bawah langit berbintang dengan udara pegunungan yang sejuk, lalu membuka mata di pagi hari sambil disuguhi pemandangan gunung dan laut. Semua itu bisa kamu rasakan tanpa harus repot mendirikan tenda sendiri. Yuk, intip tujuh rekomendasi glamping yang bisa kamu pilih untuk pengalaman liburan tak terlupakan di Banyuwangi!

 

1. Ijen Shelter Glamping – Mewah dengan Latar Gunung Ijen

Berlokasi di kaki Gunung Ijen, Ijen Shelter Glamping menghadirkan pengalaman menginap di alam terbuka dengan sentuhan modern. Tenda-tenda putih berbaris rapi di tengah kebun hijau, berpadu dengan panorama gunung yang menakjubkan.

Setiap tenda dilengkapi kasur empuk, kamar mandi pribadi, dan balkon mungil untuk menyeruput kopi panas sambil menatap kabut pagi. Tak jarang, suara burung dan aroma tanah basah menjadi latar alami yang menenangkan.

Ijen Shelter juga menawarkan aktivitas seru seperti bonfire night, barbecue, dan sunrise trekking ke Gunung Ijen. Sempurna untuk pasangan atau keluarga yang ingin menjelajah alam tanpa kehilangan kenyamanan.

 

2. Banyuwangi Green Forest Resort – Sentuhan Hutan Tropis nan Asri

Jika kamu mencari suasana hijau dan sejuk, Banyuwangi Green Forest Resort bisa jadi pilihan ideal. Berada di kawasan Songgon, resort ini dikelilingi hutan pinus dengan udara segar yang membuat pikiran lekas tenang.

Setiap unit glamping di sini didesain ramah lingkungan dengan material kayu dan kanvas tebal. Begitu malam tiba, cahaya lampu temaram di antara pepohonan menciptakan nuansa romantis yang hangat.

Selain beristirahat, kamu juga bisa mencoba aktivitas river tubing di sungai sekitar atau sekadar bersantai di hammock sambil membaca buku. Tempat ini cocok untuk kamu yang ingin healing jauh dari hiruk-pikuk kota.

 

3. Djawatan Glamping Site – Tidur di Tengah Hutan Magis Benculuk

Siapa yang tak mengenal Hutan Djawatan Benculuk? Dikenal dengan pepohonan trembesi raksasa yang mirip dunia fantasi, kawasan ini kini juga punya tempat glamping bernama Djawatan Glamping Site.

Menginap di sini seperti memasuki negeri dongeng: bayangan pohon besar, sinar matahari yang menembus rimbun dedaunan, dan suara jangkrik di malam hari. Fasilitasnya lengkap, dari kasur empuk hingga kamar mandi air panas.

Bagi pencinta fotografi, tempat ini adalah surga tersendiri. Setiap sudutnya fotogenik dan mampu membuat feed Instagram kamu tampil menawan.

 

4. Roemah Lumbung Ijen – Tradisi Bertemu Kenyamanan

Ingin merasakan suasana pedesaan yang hangat? Roemah Lumbung Ijen menawarkan konsep glamping dengan sentuhan arsitektur tradisional. Bangunannya terinspirasi dari rumah lumbung khas Banyuwangi, namun dengan interior modern yang nyaman.

Kamu bisa menikmati udara segar sambil duduk di beranda kayu, ditemani secangkir teh hangat dan pemandangan sawah. Suara jangkrik di malam hari menambah nuansa alami yang menenangkan.

Menariknya lagi, penginapan ini juga menyajikan hidangan khas Osing yang bisa kamu nikmati langsung dari dapur mereka. Sebuah pengalaman glamping Banyuwangi yang autentik dan membumi.

 

5. Osing Deles Glamping Village – Eksotisme Budaya dan Alam

Mengusung konsep cultural luxury stay, Osing Deles Glamping Village menghadirkan pengalaman berbeda. Selain fasilitas mewah seperti jacuzzi pribadi dan tenda eksklusif, kamu juga bisa mengikuti kegiatan budaya seperti mocoan lontar atau belajar tarian tradisional Osing.

Lokasinya tak jauh dari pusat kota Banyuwangi, sehingga mudah diakses tanpa harus menempuh perjalanan panjang. Saat malam tiba, suasana di sini begitu hangat—api unggun menyala, alunan musik etnik terdengar lembut, dan langit penuh bintang menemani malammu.

 

6. Sukamade Eco-Lodge – Glamping di Tengah Taman Nasional

Untuk kamu yang suka petualangan, Sukamade Eco-Lodge di kawasan Taman Nasional Meru Betiri adalah pilihan terbaik. Terletak tak jauh dari pantai tempat penyu bertelur, lokasi ini memadukan eco-tourism dan kemewahan alami.

Bangun pagi dengan suara debur ombak, lalu berjalan kaki menuju pantai untuk menyaksikan penyu menetas. Semua dilakukan tanpa meninggalkan kenyamanan, karena setiap unit glamping dilengkapi fasilitas premium dan energi ramah lingkungan.

Tempat ini cocok bagi pencinta alam yang ingin menikmati keindahan Banyuwangi dari sisi yang lebih liar, tapi tetap nyaman.

 

7. Bangsringo Camp & Glamp – Panorama Laut dan Sunset Romantis

Terakhir, ada Bangsiringo Camp & Glamp yang berada di kawasan pesisir Banyuwangi bagian utara. Tempat ini memanjakan tamu dengan pemandangan laut lepas dan langit jingga saat matahari terbenam.

Konsepnya sederhana namun berkelas. Kamu bisa tidur di tenda besar dengan kasur empuk, lalu menikmati sarapan di tepi pantai dengan suara ombak yang tenang. Di malam hari, suasananya berubah magis: langit bertabur bintang, cahaya obor menari di pasir, dan aroma laut yang khas.

Sebuah tempat sempurna bagi pencinta sunset view yang ingin menutup hari dengan damai.

 

Tips & Waktu Terbaik untuk Glamping di Banyuwangi

 Pilih Musim yang Tepat

Waktu terbaik untuk glamping di Banyuwangi adalah antara April hingga Oktober, saat cuaca cerah dan minim hujan. Di periode ini, kamu bisa menikmati aktivitas luar ruangan tanpa khawatir cuaca berubah tiba-tiba.

Siapkan Barang Penting

Walau glamping menawarkan fasilitas lengkap, membawa perlengkapan pribadi seperti jaket tebal, lotion anti-nyamuk, dan senter tetap disarankan. Suhu malam di daerah pegunungan bisa cukup dingin.

 Nikmati Momen Tanpa Terburu-Buru

Glamping bukan sekadar menginap—ia adalah seni menikmati waktu. Duduklah tenang, hirup udara pagi, dengarkan alam berbicara. Biarkan setiap detik menjadi kenangan yang tak tergantikan.

Dari pegunungan Ijen hingga pesisir Bangsring, setiap lokasi glamping Banyuwangi punya keunikan tersendiri. Ada yang menawarkan panorama alam liar, ada pula yang menyuguhkan sentuhan budaya lokal dan kenyamanan modern.

Yang pasti, glamping di Banyuwangi bukan hanya tentang kemewahan, tapi tentang bagaimana kamu bisa terhubung dengan alam—tanpa kehilangan rasa nyaman. Sebuah pelarian sempurna dari rutinitas, tempat di mana langit dan bumi bertemu dalam harmoni.

 

sevenstarindonesi

1. Kapan waktu terbaik untuk melakukan glamping di Banyuwangi?
Waktu terbaik adalah antara bulan April hingga Oktober, karena cuacanya cenderung cerah dan nyaman untuk aktivitas luar ruangan.

2. Apakah glamping di Banyuwangi cocok untuk keluarga dengan anak-anak?
Tentu saja! Banyak tempat glamping di Banyuwangi yang menyediakan fasilitas ramah keluarga, mulai dari area bermain hingga kegiatan edukatif seperti eco walk dan campfire night.

 Referensi: 

Website discover Banyuwangi

Website jatim. idntimes

Penulis: vivian Dewi

Postingan Terkait

Provider Outbound Batu Malang

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *